Kamis, 19 Mei 2011

Pemrogaman Shell4

Script menentukan bilangan genap

#!/bin/bash
clear
echo " Masukkan angka 1= "
read f
echo " Bilangan genap dari 30 sampai $f adalah = "
for ((i=30; is=$f; i--))
do
C=$($i%2))
if [ $C -eq 0 ];
then
echo $i
fi
done

  1. Pertama buka terminal pada linux anda.
  2. Lalu buka nano dengan nama coba6.sh
  3. Kemudian Ubah hak akses file tersebut dengan mengetik "chmod +x coba6.sh"
  4. Selanjutnya buka file tersebut dengan mengetik "./coba6.sh"
  5. Ingat yang saya berikan ini untuk debian4, ubuntu, dll.


Senin, 16 Mei 2011

Pemrogaman Shell3 part4

Operasi Pembagian


#!/bin/bash

echo " Masukkan Bil Pertama = "
read z
echo " Masukkan Bil Kedua = "
read x
let hasil=$z%$x
echo " Hasil = $hasil "

  1. Pertama buka terminal pada linux anda.
  2. Lalu buka nano dengan nama coba6.sh
  3. Kemudian Ubah hak akses file tersebut dengan mengetik "chmod +x coba6.sh"
  4. Selanjutnya buka file tersebut dengan mengetik "./coba6.sh"
  5. Ingat yang saya berikan ini untuk debian4, ubuntu, dll.

Pemrogaman Shell3 part3

Operasi Perkalian


#!/bin/bash

echo " Masukkan Bil Pertama = "
read z
echo " Masukkan Bil Kedua = "
read x
let hasil=$z*$x
echo " Hasil = $hasil "

  1. Pertama buka terminal pada linux anda.
  2. Lalu buka nano dengan nama coba5.sh
  3. Kemudian Ubah hak akses file tersebut dengan mengetik "chmod +x coba5.sh"
  4. Selanjutnya buka file tersebut dengan mengetik "./coba5.sh"
  5. Ingat yang saya berikan ini untuk debian4, ubuntu, dll.

Pemrogaman Shell3 part2

Operasi Pengurangan


#!/bin/bash

echo " Masukkan Bil Pertama = "
read z
echo " Masukkan Bil Kedua = "
read x
let hasil=$z-$x
echo " Hasil = $hasil "

  1. Pertama buka terminal pada linux anda.
  2. Lalu buka nano dengan nama coba4.sh
  3. Kemudian Ubah hak akses file tersebut dengan mengetik "chmod +x coba4.sh"
  4. Selanjutnya buka file tersebut dengan mengetik "./coba4.sh"
  5. Ingat yang saya berikan ini untuk debian4, ubuntu, dll.

Pemrogaman Shell3 part1

Operasi Penjumlahan

#!/bin/bash

echo " Masukkan Bil Pertama = "
read z
echo " Masukkan Bil Kedua = "
read x
let hasil=$z+$x
echo " Hasil = $hasil "

  1. Pertama buka terminal pada linux anda.
  2. Lalu buka nano dengan nama coba3.sh
  3. Kemudian Ubah hak akses file tersebut dengan mengetik "chmod +x coba3.sh"
  4. Selanjutnya buka file tersebut dengan mengetik "./coba3.sh"
  5. Ingat yang saya berikan ini untuk debian4, ubuntu, dll.

Pemrogaman Shell2

Menerima Input Dari User

#!/bin/bash
echo " silahkan tekan tombol [u] "
read input
if [$input = "u" ];
then
echo " anda telah memasukkan input dengan benar "
else
echo " anda salah memasukkan input "
fi
exit 0



  1. Pertama buka terminal pada linux anda.
  2. Lalu buka nano dengan nama coba2.sh
  3. Kemudian Ubah hak akses file tersebut dengan mengetik "chmod +x coba2.sh"
  4. Selanjutnya buka file tersebut dengan mengetik "./coba2.sh"
  5. Ingat yang saya berikan ini untuk debian4, ubuntu, dll.

Pemrograman Shell

Menampilkan String Berulang Ulang Kali
#!/bin/bash
for jumlah in "n"
do
echo " Belajar Pemrogaman Shell "
done



  1. Pertama buka terminal pada linux anda.
  2. Lalu buka nano dengan nama coba1.sh
  3. Kemudian Ubah hak akses file tersebut dengan mengetik "chmod +x coba1.sh"
  4. Selanjutnya buka file tersebut dengan mengetik "./coba1.sh"
  5. Ingat yang saya berikan ini untuk debian4, ubuntu, dll.

Selasa, 26 April 2011

slackware

Slackware


Slack ware merupakan sistem operasi yang dibuat oleh Patrick Volkerding dari Slackware Linux, Inc. Slackware merupakan salah satu distro awal, dan merupakan yang tertua yang masih dikelola. Tujuan utama Slackware adalah stabilitas dan kemudahan desain, serta menjadi distribusi Linux yang paling mirip Unix.


1.Nama
Nama “Slackware” berasal dari fakta bahwa distribusi ini dimulai sebagai sebuah proyek pihak swasta tanpa komitmen apa-apa. Untuk mencegah proyek ini menjadi terlalu serius pada awalnya, Volkerding memberi nama yang lucu itu, yang kemudian tetap bertahan bahkan setelah Slackware menjadi proyek serius.Kata “Slack” (kendor) di Slackware merujuk pada istilah “Slack” seperti yang digunakan oleh Gereja para SubGenius.


2.Sejarah
Slackware pada awalnya keturunan dari Softlanding Linux System, yang paling populer dari distribusi Linux asli. SLS mendominasi pasar sampai para pengembang membuat keputusan untuk mengganti format executable-nya dari a.out ke ELF. Ini bukan keputusan yang populer di kalangan basis pengguna SLS pada saat itu. Patrick Volkerding meluncurkan versi modifikasi dari SLS, yang dia beri nama Slackware.Rilis pertama Slackware, 1.00, diluncurkan pada tanggal 16 Juli 1993. Berupa sebuah citra 3½” floppy disk yang tersedia melalui FTP.


Pada tahun 1999, Slackware berkali-kali dirilis, mulai dari rilis nomor 4 sampai 7. Hal ini dijelaskan oleh Patrick Volkerding sebagai upaya pemasaran untuk menunjukkan bahwa Slackware adalah sebuah distro Linux yang up-to-date sebagaimana distro-distro lainnya, yang kala itu banyak yang telah melepas nomor 6 (seperti Red Hat yang merilis setiap revisi dari distribusinya dengan kenaikan dari 4.1 ke 5.0 bukan 3.1 ke 3.2 sebagaimana Slackware).Slackware memang memiliki beberapa rilis Beta dalam rentang 6.x, tetapi hal ini tidak dihitung sebagai rilis resmi.


Pada tahun 2004, Patrick Volkerding mengalami masalah kesihatan sekaligus menimbulkan keraguan pada masa depan pembangunan Slackware. Walau bagaimanapun, kesihatan Patrick telah beransur baik, dan pembangunan Slackware telah diteruskan dengan keluaran Slackware 11.


Pada tahun 2005, lingkungan desktop GNOME telah dihapus dari rilis yang akan diluncurkan, dan diserahkan kepada dukungan komunitasnya.Penyingkiran GNOME dianggap oleh sebagian komunitas Linux sebagai tindakan yang menggemparkan karena lingkungan desktop tersebut banyak digunakan di distro-distro Linux. Sebagai balasan, beberapa proyek berbasis komunitas mulai menawarkan distribusi GNOME lengkap untuk Slackware.


Pada tahun 2006, keluaran Slackware Linux 11 telah dikeluarkan. Ini adalah anjakan yang agak tinggi dari keluaran 10.2.


Keluaran
Keluaran Slackware yang pertama, versi 1.00 dikeluarkan pada 16 Juli 1993 oleh Patrick Volkerding. Edaran ini diasaskan dengan teras SLS Linux dan diagihkan pada image yang boleh dimuatkan pada cakera liut 3½" yang disebarkan menggunakan FTP melalui Internet.
Pada asasnya, Slackware dibangunkan untuk sistem x86. Walau bagaimanapun terdapat pemindahan ke sistem DEC Alpha dan SPARC. Pada tahun 2005, slackware dibina untuk binaan System/390. Terdapat juga keluaran tidak rasmi untuk binaan ARM, Alpha, SPARC, PowerPC dan Bluewhite64. Slamd64 adalah keluaran tidak rasmi Slackware untuk binaan x86-64(64 bit).
Keluaran Slackware terbaru adalah 11.0 (3 Oktober 2006). Keluaran ini didatangkan dengan inti 2.4.33.3, dan inti 2.6.18 sebagai alternatif.


Slackware-current
Slackware-current adalah gedung slackware yang mengandungi paket-paket eksperimen yang digunakan untuk pembangunan Slackware. Kebanyakkan pengguna Slackware yang inginkan sistem Slackware mereka berada pada tahap termaju akan menggunakan paket-paket pada gedung Slackware-current pada sistem mereka.


Berikut akan djelaskan bagaimana menginstal CD Linux Slackware 11:
1. Masukkan CD-1 Slackware 11 dan boot komputer Anda.
2. Pada dialog “Enter 1 to select a keyboard map”, ketikkan Enter
3. Pada dialog “slackware login:” masukkan “root”, kemudian Enter
4. Pada dialog “root@slakware:/#” masukkan setup, kemudian Enter.
(setup artinya melakukan proses instalasi Slackware).
5. Akan muncul dialog “Slackware Linux Setup (version 11.0) dengan berbagai pilihannya.
6. Pilih Swap [Enter]
Pilih partisi swap yang akan dipakai, misal /dev/hda6.
(Pada artikel tentang Partisi sudah diminta untuk diingat nama partisinya).
7. Pada dialog “Check Swap Partitions For Bad Blocks”, boleh pilih Yes atau No. Pilihlah Yes untuk memeriksa Bad Blocks. Kemudian muncul dialog “SWAP SPACE CONFIGURED” yang menyatakan partisi swap yang kita pilih sudah siap. Pilih [Enter].
8. Kemudian muncul dialog “Select Linux installation partition:” yaitu dimana kita bisa memilih partisi yang mau dipakai untuk system linux dan program-programnya (disebut “/”).
Pilih /dev/hda5 misalnya yang sudah kita siapkan. (besarnya sekira 6GB kalau memungkinkan untuk memuat semua Slackware 11).
[Enter

Sabtu, 19 Februari 2011

Mau tau apa yang saya pelajari di sekolah tentang perintah dos alias ms dos ?
baca aja sendiri di bawah ini.

  1. Perintah untuk menampilkan daftar konfigurasi sistem yaitu : #systeminfo
  2. Perintah untuk memunculkan performa komputer yaitu : #perfmon
  3. Perintah untuk memformat disk yaitu : #format
  4. Perintah untuk mencetak isi jendela command prompt yaitu : #print
  5. Perintah untuk membackup file yaitu : #ntbackup
  6. Perintah untuk menghapus isi dari memori yaitu : #clearmem
  7. Perintah untuk menghapus satu file atau lebih yaitu : #del
  8. Perintah untuk mengcopy isi dari floopy disk yaitu : #diskcopy
  9. Perintah untuk mematikan komputer untuk sementara yaitu : #sleep
  10. Perintah untuk mengganti perintah yang sebelumnya yaitu : #prompt
ya udah itu aja yang aku pelajari untuk perintah dos. tapi gag usah kecewa dibawah ini da perintah dos yang lain jadi gag usah susah2 cari kemana-mana lagi !
terima kasih udah ngunjungi blog saya !

# ADDUSERS : Menambah/melihat daftar user melalui CSV file
# ARP : Address Resolution Protocol
# ASSOC : Mengganti ekstensi file asosiasi
# ASSOCIAT : Menjalankan file asosiasi satu langkah
# AT : Menjadwalkan perintah yang akan dijalankan lain waktu
# ATTRIB : Mengganti attribut file

# BOOTCFG : Mengedit pengaturan Windows boot
# BROWSTAT : Mengambil domain, browser dan PDC info

# CACLS : Mengganti permision file
# CALL : Memanggil salah satu program dari kelompok program
# CD : Pindah direktori/pindah folder
# CHANGE : Mengganti properties Terminal Server Session
# CHKDSK : Cek disk/harddisk dan memperbaiki permasalah harddisk
# CHKNTFS : Cek NTFS file system
# CHOICE : Menyetujui/memilih tombol input keyboard untuk memanggil file
# CIPHER : Enkripsi/dekripsi file atau folder
# CleanMgr : Menghapus otomatis temporary file termasuk recycle bin
# CLEARMEM : Menghapus/membersihkan memory
# CLIP : Mengcopy STDIN ke Windows clipboard.
# CLS : Membersihkan/menghilangkan layar
# CLUSTER : Clustering Windows
# CMD : Memulai/membuka command prompt
# COLOR : Mengganti warna layar command prompt
# COMP : Membandingkan isi dua file atau lebih
# COMPACT : Mengompress file atau folder pada partisi NTFS
# COMPRESS : Mengompress sebuah file pada partisis NTFS
# CON2PRT : Menghubungkan atau memutus koneksi printer
# CONVERT : Mengganti dari partisi FAT ke NTFS.
# COPY : Mencopy satu atau lebih files
# CSVDE : Import/Export Active Directory data

# DATE : Menampilkan tanggal
# Dcomcnfg : DCOM Configuration Utility
# DEFRAG : Mendefragmen harddisk
# DEL : Menghapus file
# DELPROF : Menghapus profil user NT
# DELTREE : Menghapus folder dan subfolder
# DevCon : Device Manager Command Line Utility
# DIR : Menampilkan daftar file dan folder
# DIRUSE : Menampilkan daftar disk yang terpakai
# DISKCOMP : Membandingkan isi dua buah floppy disk
# DISKCOPY : Mengcopy isi Floppy disk
# DNSSTAT : DNS Statistik
# DOSKEY : Mengedit baris perintah, memanggil ulang perintah, dan membuat macros
# DSADD : Menambah user dan grup komputer di active directory
# DSQUERY : Menampilkan daftar item di active directory
# DSMOD : Memodifikasi user dan grup komputer di active directory

# ECHO : Menampilkan pesan di layar
# ENDLOCAL : Menampilkan perubahan pada akhir kelompok file
# ERASE : Menghapus satu atau lebih file
# EXIT : Keluar dari commant prompt
# EXPAND : Menggelar file
# EXTRACT : Mengekstrak file

# FC : Membandingkan dua file
# FDISK : Menampilkan format disk dan partisi
# FIND : Mencari sebuah file
# FINDSTR : Mencari file berdasarkan potongan kata
# FOR : Menampilkan kondisi terakhir yang terjadi pada waktu terakhir
# FORFILES : Menampilkan proses kelompok file
# FORMAT : Memformat disk
# FREEDISK : Melihat kapasitas disk yang kosong
# FSUTIL : Utilitas file dan volume file
# FTP : File Transfer Protocol
# FTYPE : Menampilkan atau mengganti ekstensi file

# GLOBAL : Menampilkan user dari grup global
# GOTO : Mengakses langsung kelompok program melalui label program pada command line

# HELP : Bantuan
# HFNETCHK : Network Security Hotfix Checker

# IF : Salah satu perintah kondisi
# IFMEMBER : Kondisi salah satu user di NT Workgroup
# IPCONFIG : Konfigurasi IP (Internet Protocol)

# KILL : Mematikan/menghapus program yang sedang berjalan di memory

# LABEL : Mengganti label disk
# LOCAL : Menampilkan anggota sebuah grup
# LOGEVENT : Menulis file di NT event viewer.
# LOGOFF : Logoff
# LOGTIME : Menampilkan Log tanggal dan waktu pada sebuah file

# MAPISEND : Mengirim e-mail dengan baris perintah
# MEM : Menampilkan memori yang terpakai
# MD : Membuat sebuah folder
# MODE : Mengkonfigurasi system device
# MORE : Menampilakn output/hasil berikutnya dilayar
# MOUNTVOL : Manajemen volume mount point
# MOVE : Memindahkan file
# MOVEUSER : Memindahkan user
# MSG : Mengirim pesan
# MSIEXEC : Microsoft Windows Installer
# MSINFO : Windows NT diagnosik
# MSTSC : Terminal Server Connection (Remote Desktop Protocol)
# MUNGE : Mencari dan mereplika teks dalam sebuah file
# MV : Mencopy file yang sedang aktif

# NET : Manajemen jaringan yang digunakan
# NETDOM : Domain Manager
# NETSH : Mengkonfigurasi network protocols
# NETSVC : Daftar perintah Service Controller
# NBTSTAT : Menampilkan statistik jaringan (NetBIOS TCP/IP)
# NETSTAT : Menampilkan statistik jaringan (TCP/IP)
# NOW : Menampilkan tanggal dan waktu sekarang
# NSLOOKUP : Name server lookup
# NTBACKUP : Membackup file
# NTRIGHTS : Mengedit user
# PATH : Menampilkan alamat (path) sebuah program
# PATHPING : Menelusuri jejak koneksi yang terganggu dan kehilangan paket
# PAUSE : Mengentikan proses sejenak pada program atau perintah yang sedang berjalan
# PERMS : Menampilkan user permition
# PERFMON : Memonitor permorma
# PING : Mengetes koneksi jaringan
# POPD : Restore ke harga awal pada direktori asli berdasarkan PUSHD
# PORTQRY : Menampilkan status port dan services
# PRINT : Mencetak teks
# PRNCNFG : Menampilkan, mengkonfigurasi atau mengganti nama printer
# PRNMNGR : Menambah, menghapus atau mendefault printer
# PROMPT : Mengganti perintah
# PsExec : Mengeksekusi proses secara remote
# PsFile : Menampilkan file yang terbuka secara remote
# PsGetSid : Menampilkan SID komputer pengguna
# PsInfo : Menampilkan informasi sistem komputer
# PsKill : Mematikan proses berdasarkan nama atau ID proses
# PsList : Menampilkan detail proses yang sedang berjalan
# PsLoggedOn : Melihat siapa yang sedang Logon baik local maupun sharing
# PsLogList : Menampilkan rekaman LOG
# PsPasswd : Mengganti password account
# PsService : Menampilkan dan mengontrol services
# PsShutdown : Shutdown atau merestart komputer
# PsSuspend : Suspend
# PUSHD : Menyimpan kemudian mengganti pada direktori asli
# QGREP : Mencari file berdasarkan pola

# RASDIAL : Manajemen RAS connections
# RASPHONE : Manajemen RAS connections
# RECOVER : Merecover file yang rusak dari disk
# REG : Membaca, mengeset atau menghapus registry key atau value
# REGEDIT : Mengimpor/eksport pengaturan registry
# REGSVR32 : Register atau unregister DLL file
# REGINI : Mengganti Registry Permissions
# REM : Merekam komentar pada kelompok file
# REN : Mengganti nama file
# REPLACE : Menindih (replace) atau mengupdate file dengan file lainya
# RD : Menghapus folder
# RDISK : Membuat Recovery Disk
# RMTSHARE : Sharing folder atau printer
# ROBOCOPY : Menyalin file atau folder secara keseluruhan (asli)
# ROUTE : Manipulasi network routing tabel
# RUNAS : Menjalankan program pada user account berbeda
# RUNDLL32 : Menjalankan perintah DLL32

# SC : Service Control
# SCHTASKS : Membuat atau mengedit schedule task
# SCLIST : Menampilkan service NT yang sedang berjalan
# ScriptIt : Mengontrol aplikasi GUI
# SET : Menampilkan, mengeset atau menghapus variabel tertentu
# SETLOCAL : Mengubah local konfigurasi sementara pada kelompok file
# SETX : Mengatur konfigurasi variabel secara permanen
# SHARE : Menampilkan atau mengedit data/printer sharing
# SHIFT : Menyisipkan parameter pada kelompok file
# SHORTCUT : Membuat shortcut file
# SHOWGRPS : Menampilkan NT Workgroups user yang tergabung
# SHOWMBRS : Menampilkan keanggotaan user pada sebuah workgroup
# SHUTDOWN : Mematikan komputer
# SLEEP : Mematikan sementara (x second)
# SOON : Menjadwalkan perintah agar berjalan pada waktu yang akan datang
# SORT : Sort input
# START : Menjalankan program tertentu pada jendela terpisah
# SU : Switch User
# SUBINACL : Edit file, folder Permissions, Ownership dan Domain
# SUBST : Mengurutkan lokasi berdasarkan drive letter
# SYSTEMINFO : Menampilkan daftar konfigurasi sistem

# TASKLIST : Menampilkan daftar aplikasi dan service yang sedang berjalan
# TIME : Menampilkan atau mengkonfigurasi tanggal/waktu
# TIMEOUT : Penundaan proses
# TITLE : Mengatur judul jendela CMD.EXE pada waktu berjalan
# TOUCH : Mengganti stempel waktu (timestamps) file
# TRACERT : Menelusuri route jaringan pada remote host
# TREE : Menampilkan folder terstruktur pada mode grafis
# TYPE : Menampilkan isi sebuah file

# USRSTAT : Menampilkan daftar nama domain dan sesi login terakhir

# VER : Menampilkan informasi versi
# VERIFY : Memverifikasi file yang telah disimpan
# VOL : Menampilkan label disk

# WHERE : Menentukan dan menampilkan lokasi file pada stuktur direktori
# WHOAMI : Menampilkan UserName dan domain sebenarnya
# WINDIFF : Membandingkan isi dua buah file dan konfigurasinya
# WINMSD : Diagnosa sistem windows
# WINMSDP : Diagnosa sistem windows lainya
# WMIC : Perintah WMI

# XCACLS : Mengganti file permission
# XCOPY : mengcopy files dan folder