Selasa, 26 April 2011

slackware

Slackware


Slack ware merupakan sistem operasi yang dibuat oleh Patrick Volkerding dari Slackware Linux, Inc. Slackware merupakan salah satu distro awal, dan merupakan yang tertua yang masih dikelola. Tujuan utama Slackware adalah stabilitas dan kemudahan desain, serta menjadi distribusi Linux yang paling mirip Unix.


1.Nama
Nama “Slackware” berasal dari fakta bahwa distribusi ini dimulai sebagai sebuah proyek pihak swasta tanpa komitmen apa-apa. Untuk mencegah proyek ini menjadi terlalu serius pada awalnya, Volkerding memberi nama yang lucu itu, yang kemudian tetap bertahan bahkan setelah Slackware menjadi proyek serius.Kata “Slack” (kendor) di Slackware merujuk pada istilah “Slack” seperti yang digunakan oleh Gereja para SubGenius.


2.Sejarah
Slackware pada awalnya keturunan dari Softlanding Linux System, yang paling populer dari distribusi Linux asli. SLS mendominasi pasar sampai para pengembang membuat keputusan untuk mengganti format executable-nya dari a.out ke ELF. Ini bukan keputusan yang populer di kalangan basis pengguna SLS pada saat itu. Patrick Volkerding meluncurkan versi modifikasi dari SLS, yang dia beri nama Slackware.Rilis pertama Slackware, 1.00, diluncurkan pada tanggal 16 Juli 1993. Berupa sebuah citra 3½” floppy disk yang tersedia melalui FTP.


Pada tahun 1999, Slackware berkali-kali dirilis, mulai dari rilis nomor 4 sampai 7. Hal ini dijelaskan oleh Patrick Volkerding sebagai upaya pemasaran untuk menunjukkan bahwa Slackware adalah sebuah distro Linux yang up-to-date sebagaimana distro-distro lainnya, yang kala itu banyak yang telah melepas nomor 6 (seperti Red Hat yang merilis setiap revisi dari distribusinya dengan kenaikan dari 4.1 ke 5.0 bukan 3.1 ke 3.2 sebagaimana Slackware).Slackware memang memiliki beberapa rilis Beta dalam rentang 6.x, tetapi hal ini tidak dihitung sebagai rilis resmi.


Pada tahun 2004, Patrick Volkerding mengalami masalah kesihatan sekaligus menimbulkan keraguan pada masa depan pembangunan Slackware. Walau bagaimanapun, kesihatan Patrick telah beransur baik, dan pembangunan Slackware telah diteruskan dengan keluaran Slackware 11.


Pada tahun 2005, lingkungan desktop GNOME telah dihapus dari rilis yang akan diluncurkan, dan diserahkan kepada dukungan komunitasnya.Penyingkiran GNOME dianggap oleh sebagian komunitas Linux sebagai tindakan yang menggemparkan karena lingkungan desktop tersebut banyak digunakan di distro-distro Linux. Sebagai balasan, beberapa proyek berbasis komunitas mulai menawarkan distribusi GNOME lengkap untuk Slackware.


Pada tahun 2006, keluaran Slackware Linux 11 telah dikeluarkan. Ini adalah anjakan yang agak tinggi dari keluaran 10.2.


Keluaran
Keluaran Slackware yang pertama, versi 1.00 dikeluarkan pada 16 Juli 1993 oleh Patrick Volkerding. Edaran ini diasaskan dengan teras SLS Linux dan diagihkan pada image yang boleh dimuatkan pada cakera liut 3½" yang disebarkan menggunakan FTP melalui Internet.
Pada asasnya, Slackware dibangunkan untuk sistem x86. Walau bagaimanapun terdapat pemindahan ke sistem DEC Alpha dan SPARC. Pada tahun 2005, slackware dibina untuk binaan System/390. Terdapat juga keluaran tidak rasmi untuk binaan ARM, Alpha, SPARC, PowerPC dan Bluewhite64. Slamd64 adalah keluaran tidak rasmi Slackware untuk binaan x86-64(64 bit).
Keluaran Slackware terbaru adalah 11.0 (3 Oktober 2006). Keluaran ini didatangkan dengan inti 2.4.33.3, dan inti 2.6.18 sebagai alternatif.


Slackware-current
Slackware-current adalah gedung slackware yang mengandungi paket-paket eksperimen yang digunakan untuk pembangunan Slackware. Kebanyakkan pengguna Slackware yang inginkan sistem Slackware mereka berada pada tahap termaju akan menggunakan paket-paket pada gedung Slackware-current pada sistem mereka.


Berikut akan djelaskan bagaimana menginstal CD Linux Slackware 11:
1. Masukkan CD-1 Slackware 11 dan boot komputer Anda.
2. Pada dialog “Enter 1 to select a keyboard map”, ketikkan Enter
3. Pada dialog “slackware login:” masukkan “root”, kemudian Enter
4. Pada dialog “root@slakware:/#” masukkan setup, kemudian Enter.
(setup artinya melakukan proses instalasi Slackware).
5. Akan muncul dialog “Slackware Linux Setup (version 11.0) dengan berbagai pilihannya.
6. Pilih Swap [Enter]
Pilih partisi swap yang akan dipakai, misal /dev/hda6.
(Pada artikel tentang Partisi sudah diminta untuk diingat nama partisinya).
7. Pada dialog “Check Swap Partitions For Bad Blocks”, boleh pilih Yes atau No. Pilihlah Yes untuk memeriksa Bad Blocks. Kemudian muncul dialog “SWAP SPACE CONFIGURED” yang menyatakan partisi swap yang kita pilih sudah siap. Pilih [Enter].
8. Kemudian muncul dialog “Select Linux installation partition:” yaitu dimana kita bisa memilih partisi yang mau dipakai untuk system linux dan program-programnya (disebut “/”).
Pilih /dev/hda5 misalnya yang sudah kita siapkan. (besarnya sekira 6GB kalau memungkinkan untuk memuat semua Slackware 11).
[Enter